22 Januari 2009

Belanja Iklan Tahun 2008 Naik 19 Persen

[JAKARTA] Belanja iklan pada tahun 2008 lalu mencapai Rp 41,710 miliar, naik sekitar 19 persen dibanding tahun sebelumnya. Sementara itu, jumlah spot untuk iklan naik sembilan persen. Spot dapat berupa durasi penayangan, beberapa kali muncul, dan luas halaman iklan di media cetak.

"Ini artinya, belanja iklan naik, meskipun harga jasa iklan juga naik. Iklan yang dihitung tidak termasuk iklan baris dan tidak menghitung diskon dan promo. Survei yang kami lakukan berdasarkan pada published rate card," kata Senior Manager Nielsen Media Indonesia, Maika Randini di Jakarta, Selasa (20/1).

Jumlah media yang dimonitor berbeda-beda dari tahun 2005 sampai 2008. Pada 2008, media yang dimonitor adalah 151 majalah/tabloid, 93 koran, dan 19 stasiun TV, baik TV nasional maupun lokal.

Seperti tahun sebelumnya, koran masih menduduki peringkat tertinggi pertumbuhan belanja iklan. Dari tahun 2005 sampai 2008, peningkatan belanja iklan di koran sebesar 109 persen atau Rp 13,791 miliar. Sementara itu, TV meningkat menjadi 48 persen, sedangkan majalah/tabloid hanya 38 persen.

"Belanja iklan dipengaruhi oleh berbagai event, seperti hari kemerdekaan, hari libur anak-anak sekolah dan akhir tahun, dan tentu saja krisis," kata Maika Randini.

Krisis yang dimulai Oktober 2008 membuat belanja iklan menurun 24 persen di seluruh media. Namun, pada November dan Desember naik sebesar 17 persen, lebih tinggi dibanding tahun lalu.

Menurut Nielsen Media Indonesia, tahun 2009 ini, akibat krisis, biaya untuk beriklan naik. Karena itu, para pengguna jasa iklan mulai mengurangi belanja iklan.

"Namun, melihat kondisi pada tahun 2009, yang merupakan tahun pemilu, maka akan terjadi kenaikan," jelas Maika Randini.

Selain pengaruh pemilu, bidang komunikasi juga menjadi penyumbang dalam peningkatan belanja iklan, terutama providers komunikasi, yang akan terus beriklan dengan gencar. Apalagi satu sama lain saling bersaing dalam tarif. "Prospek tahun 2009 ini akan lebih baik," tambahnya. [ODA/N-6]

http://www.suarapembaruan.com/

Tidak ada komentar: