29 November 2008

Tukul Muncul Lagi

Trans7 meluncurkan program Bukan Empat Mata sebagai pengganti Empat Mata yang dihentikan penayangannya oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat pada 4 November lalu. Empat Mata mendapat sanksi seperti itu karena menayangkan adegan orang menyantap kodok hidup-hidup.

Herty Purba, Kepala Divisi Produksi Trans7, Jumat (28/11), mengatakan, Empat Mata sudah menjadi merek dagang yang sangat kuat. Oleh karena itu, pihaknya memilih menggunakan nama baru Bukan Empat Mata. "Yang penting masih ada embel-embel Empat Mata-nya," kata Herty.

Dia menambahkan, pihaknya juga masih mempertahankan Tukul Arwana sebagai pembawa acara Bukan Empat Mata. "Kami tidak mungkin mengganti Tukul karena Empat Mata identik dengan Tukul," ujarnya.

Konsep acara dan tata panggung Bukan Empat Mata juga tidak akan jauh berbeda dengan Empat Mata. Bahkan, jargon "Kembali ke laptoooooppp" dan "Puasss...Puasss" tetap dipertahankan. "Mungkin nanti akan ada jargon lainnya," kata Herty.

Pihak Trans7 hanya menambahkan satu segmen berita dalam program Bukan Empat Mata. "Nanti akan ada pembawa acara lain yang membacakan berita dengan gaya santai. Nah, Tukul boleh mengomentari berita tersebut," ujar Herty.

Bukan Empat Mata mulai ditayangkan setiap Senin hingga Jumat mulai 1 Desember 2008. (BSW)

http://cetak.kompas.com/read/xml/2008/11/30/02364880/kronik.televisi

Tidak ada komentar: