11 Mei 2008

"Perang" Iklan Tokoh Nasional di TV dan Koran Mulai Marak

JAKARTA, MINGGU - Sejumlah tokoh nasional mulai getol mengiklankan diri di sejumlah media massa seperti televisi dan koran belakangan ini. Diantaranya Mantan Pangkostrad Letjen Purn TNI Prabowo, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Soetrisno Bachir, dan Presiden SBY.

Prabowo mengiklankan diri dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani (HKTI) yang dekat dengan petani. "Saya Prabowo dan petani Indonesia." Demikian Prabowo dalam iklannya.

Dalam iklannya itu, dia mengimbau agar rakyat Indonesia membeli produk-produk bahan makanan dari dalam negeri dan digambarkan sebagai sosok yang dekat dengan petani. Dan tampaknya Prabowo lebih banyak mengiklankan dirinya di televisi.

Sementara Wiranto mengambil tema soal kemiskinan. Dalam iklannya Wiranto menilai tingkat kemiskinan kian memprihatinkan dengan mengutip data kemiskinan versi Bank Dunia. Purnawiran jenderal ini bahkan mengajak masyarakat luas termasuk wartawan untuk menulis tema soal kemiskinan dengan imbalan hadiah menggiurkan untuk tulisan terbaik.

Soetrisno Bachir atau yang akrab disapa SB memilih tema soal Kebangkitan Nasional untuk mengiklankan dirinya. Dengan satu kata kunci "Hidup Adalah Perbuatan", pengusaha asal Pekalongan ini menilai sudah saatnya Indonesia keluar dari keterpurukan sekarang ini dengan berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara.

Dalam iklan yang tayang di televisi, SB ditemani istrinya Anita Rosana Dewi dan sejumlah anak usia sekolah. SB dan istrinya terlihat sumringah di iklan tersebut. SB bahkan merasa tak cukup hanya mengiklankan dirinya di televisi karena itu juga harus memasang baliho besar bergambar dirinya di sejumlah jalan protokol di Jakarta seperti di Jalan Sudirman dan Jl Gatot Soebroto.

Sama dengan SB, Presiden SBY juga memilih tema Kebangkitan Nasional yang ke-100 sebagai tema iklan. Hanya saja SBY hanya tampak sepintas dalam iklan tersebut sebab nyaris seluruh bagian iklan diisi oleh Ny Ani Yudhoyono.

Dalam iklan tersebut Ny Ani bertindak selaku Ketua SIKIB (Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu) yang peduli dengan generasi bangsa. Ditemani sejumlah anak usia sekolah, presiden dan istri dalam iklan tersebut terlihat sangat bersahaja.

Apakah iklan yang bayarannya jutaan rupiah tersebut terkait dengan pemilihan presiden 2009 mendatang? Hanya mereka yang tahu. (Persda Network/Aco)

http://www.kompas.com/index.php/read/xml/2008/05/11/09083241/

Tidak ada komentar: