''Tender menjadi pilihan terakhir dalam menentukan broadcaster yang akan menayangkan Piala Dunia 2010,'' ujar Fary Farghob, direktur sales & marketing Piala Dunia 2010 dari EC Entertainment, ketika dihubungi Republika, kemarin.
EC Entertainment mengundang CEO dari 50 perusahaan besar hadir dalam acara marketing gathering bertajuk 'Experience the Glorious Moments of the Biggest Event in Universe' di Hotel Borobudur Jakarta, Kamis (17/4) malam. Direktur Utama TV One, Erick Thohir, merupakan salah satu tamu undangan yang hadir dalam acara tersebut.
Fary mengatakan bahwa EC Entertainment mengundang seluruh stasiun televisi hadir dalam acara tersebut. Pasalnya EC Entertainment kemungkinan tidak hanya memilih stasiun televisi penyiar Piala Dunia 2010 dari The Big of Five semata.
''Kami akan memilih satu televisi dari luar The Big of Five sehingga jangkauan penyiaran Piala Dunia 2010 mejadi semakin luas,'' kata Fary. ''Satu dari The Big pf Five sebagai leading television, satu lagi dari luar The Big of Five.''
Kebijakan tersebut membuat stasiun televisi di luar The Big of Five seperti TVOne, JakTV atau Trans7 berpeluang menyiarkan laga Piala Dunia 2010. Posisi The Big of Five saat ini ditempati SCTV, Indosiar, ANTV, RCTI dan TransTV. EC Entertainment rencananya akan melakukan pembicaraan dengan sejumlah stasiun televisi pada pekan depan.
EC Entertainment memperoleh hak ekslusif penayangan Piala Dunia 2010 melalui kerjasama ekslusif dengan Inter-Sport Marketing (ISM) selaku pemegang lisensi dari FIFA. ISM meraih lisensi tersebut melalui proses tender yang dilakukan oleh Football Media Services yang merupakan sales representative FIFA untuk kawasan Asia.
EC Entertainment menjanjikan bahwa satu pertandingan bakal disiarkan pada jam prime time. Seperti pertandingan pembuka yang kemungkinan akan disiarkan pada sekitar pukul 20.00 WIB. Lalu dilanjutkan dengan pertandingan kedua dan ketiga pada pukul 23.00 dan 01.00 dini hari. (dip )
http://www.republika.co.id/Koran_detail.asp?id=330971&kat_id=308
Tidak ada komentar:
Posting Komentar