12 April 2008
Dicekal di Banyak Tempat, Dewi Persik Melunak
JAKARTA - Jika biasanya Dewi Persik ceplas-ceplos berbicara di media terkait pencekalan dirinya, tidak kali ini. Persik mulai irit bicara. Tampaknya, Persik mulai melunak.
Seperti diketahui, ketika Wali Kota Tangerang H Wahidin Halim melarang Persik tampil, wanita asal Jember itu langsung bereaksi dengan mengancam akan menuntut Wahidin.
Berbeda halnya saat Wali Kota Bandung Dada Rosada mengikuti jejak Wahidin mencekal Persik. Pedangdut dengan goyang gergaji itu tak banyak tingkah. Dia tak mengumbar kata-kata melalui media massa.
"Terserah saja saya mau difitnah seperti apa. Saya nggak mau komentar," kata Persik ditemui di Studio TPI, Pondok Gede, Jakarta Timur, Jumat (11/4/2008).
Wajah Persik terlihat tak senang dimintai komentar perihal pencekalan tersebut. Bahkan, semula Persik berniat kabur menghindari wartawan melalui pintu belakang. Niat itu keburu ketahuan karena ternyata di pintu depan dan belakang banyak wartawan infotainment menanti.
Apakah Persik mulai takut dengan pencekalan tersebut?
"Saya nggak akan pernah takut! Biarkan saja. Saya nggak gentar, biarkan sajalah," ketusnya.
Pasrahkah Persik dengan kondisi ini?
"Pokoknya, saya nggak akan pernah takut dan gentar," tukasnya.
Sebelum dicecar lebih banyak pertanyaan, Persik langsung diselamatkan oleh manajernya dan dibawa masuk ke dalam mobil Toyota Alphard hitam B 12 DP. (Sabtu, 12 April 2008 14:16 wib, Finalia Kodrati - Okezone)
Seperti diketahui, ketika Wali Kota Tangerang H Wahidin Halim melarang Persik tampil, wanita asal Jember itu langsung bereaksi dengan mengancam akan menuntut Wahidin.
Berbeda halnya saat Wali Kota Bandung Dada Rosada mengikuti jejak Wahidin mencekal Persik. Pedangdut dengan goyang gergaji itu tak banyak tingkah. Dia tak mengumbar kata-kata melalui media massa.
"Terserah saja saya mau difitnah seperti apa. Saya nggak mau komentar," kata Persik ditemui di Studio TPI, Pondok Gede, Jakarta Timur, Jumat (11/4/2008).
Wajah Persik terlihat tak senang dimintai komentar perihal pencekalan tersebut. Bahkan, semula Persik berniat kabur menghindari wartawan melalui pintu belakang. Niat itu keburu ketahuan karena ternyata di pintu depan dan belakang banyak wartawan infotainment menanti.
Apakah Persik mulai takut dengan pencekalan tersebut?
"Saya nggak akan pernah takut! Biarkan saja. Saya nggak gentar, biarkan sajalah," ketusnya.
Pasrahkah Persik dengan kondisi ini?
"Pokoknya, saya nggak akan pernah takut dan gentar," tukasnya.
Sebelum dicecar lebih banyak pertanyaan, Persik langsung diselamatkan oleh manajernya dan dibawa masuk ke dalam mobil Toyota Alphard hitam B 12 DP. (Sabtu, 12 April 2008 14:16 wib, Finalia Kodrati - Okezone)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar