
Karaokean Yuuk merupakan sebuah acara games yang melibatkan jumlah kontestan yang besar. ''Yang menarik dari program ini adalah kekagetan dan kepanikan peserta saat mereka harus segera menyanyikan sebuah lagu dengan model karaoke. Pokoknya acara ini sangat seru,'' ujar Theresia Ellasari, humas TPI. Acara ini, lanjut dia, lebih hidup lagi karena Karaokean Yuuk dipandu oleh Evan Naro, seorang host yang memiliki pengetahuan lus tentang musik serta mampu menirukan berbagai macam gaya.
Menurut Ella, panggilan akrab Theresia Ellasari, para peserta acara ini adalah sekumpulan orang yang tergabung dalam satu tim. Pada setiap episodenya akan ada lima tim yang beranggotakan lima orang yang akan bermain. Tim dipilih oleh host secara acak.
Empat segmen
Program Karaokean Yuuk dibagi dalam empat segmen. Pada segmen pertama, menurut Ella, seluruh peserta harus memiliki pengetahuan tentang lagu. Pemandu acara (host) akan berkeliling mencari anggota tim yang akan bertanding pada episode tersebut dengan cara mengetes vokal mereka secara acak. Peserta yang akan terpilih adalah mereka yang paling heboh untuk tampil.
Setelah terkumpul lima tim, secara bergiliran, setiap tim akan diminta untuk menghadap layar dan menyanyikan atau menebak potongan lagu yang sudah disiapkan. Jika salah satu anggota tidak bisa menyanyikan dengan benar, maka akan diganti dengan anggota tim lain. Dari lima tim akan diambil empat tim untuk lanjut ke babak berikutnya.
Pada segmen kedua, setiap tim menghadap monitor dan diminta menyanyikan sebuah lagu secara bergiliran. Di tengah lagu akan ada satu bait terdiri dari enam atau tujuh kata yang tiba-tiba hilang dari layar. Jika peserta berhenti atau tidak hafal liriknya, maka tim tersebut akan berkurang nilainya.
''Yang dinilai adalah ketepatan dan kelucuan peserta saat harus berkonsentrasi serta bagaimana setiap tim menghadapi kekagetan mereka saat liriknya tidak lengkap, dan aksi lucu apa yang mereka lakukan untuk menutupi kekurangan tersebut,'' papar Ellasari mengenai permainan Karaokean Yuuk.
Pada segmen ketiga (Lagu Apa Sih?), terdapat model ruang karaoke transparan. Empat anggota tim akan berada di ruangan kaca menyanyikan potongan lagu. Di luar perwakilan anggota akan menebak judul lagu berdasarkan gaya dan gerak bibir dari peserta yang ada di dalam rang karaoke. Di akhir segmen ini akan menyisakan tiga tim yang kemudian maju ke babak berikutnya.
Anggota tim kemudian diharuskan menyanyikan sebuah lagu (hanya satu baris) sejelas mungkin. Dari tiga tim yang tersisa kemudian diambil satu tim untuk masuk ke babak 'Lagu Bonus'. Selanjutnya, para segmen terakhir, satu orang kapten (perwakilan tim) diminta menyanyikan sebuah lagu, boleh pop atau dangdut. Dan, peserta pun diminta untuk menebak judul potongan lagu-lagu tersebut.
Setiap judul lagu yang berhasil ditebak mendapat hadiah sebesar Rp 500 ribu. Mereka (tim yang masuk ke final) diminta menebak 10 judul lagu. Dengan demikian jika mereka berhasil menebak semua lagu hadiahnya sebesar Rp 10 juta. Sementara tim yang gagal masuk ke segmen berikutnya tetap mendapat hadiah mulai dari Rp 1 juta hingga 5 juta.
Menurut Ella, program ini mendapat sambutan meriah dari pemirsa, khususnya kaum ibu-ibu yang gemar bernyanyi dan musik. '' Mereka senang melihat kehebohan peserta dan sekaligus menikmati lagu-lagu yang dihadirkan dalam acara ini,'' ujarnya. Disebutkan, kehadiran Karaokean Yuuk di layar TPI memang hanya sebagai program hiburan bagi pemirsa di rumah. ruz --http://www.republika.co.id/koran_detail.asp?id=328692&kat_id=383
Tidak ada komentar:
Posting Komentar