05 Maret 2010

Berlebihan Pakai "Styrofoam" (dalam acara lawakan lokal televisi)

Hampir setiap hari, pemirsa televisi disuguhi acara lawakan lokal yang mengundang gelak tawa. Setiap stasiun TV memberikan acara lawakan dengan kemasan yang berbeda. Namun, akhir-akhir ini, di sebagian acara lawakan tersebut menggunakan perlengkapan pendukung jalan cerita, yaitu styrofoam.

Bagi sebagian orang, penggunaan perlengkapan berbahan styrofoam ini memang cukup aman bagi keselamatan. Akan tetapi, apabila diperhatikan penggunaannya yang berlebihan, apalagi ditujukan untuk dihancurkan dan bukan lagi sebagai penghias panggung, sangat bertolak belakang dengan semangat untuk mencegah percepatan pemanasan iklim Bumi.

Semua pasti tahu apabila bahan styrofoam membutuhkan waktu yang sangat lama untuk diuraikan di alam. Dengan menggunakan bahan ini secara berlebihan, apa yang diusahakan selama ini untuk menjaga alam dari sampah anorganik akan sia-sia.

Apalagi dengan budaya latah bangsa ini, maksudnya apabila satu acara sukses dengan bentuk A, akan lahir acara-acara yang sejenis dan mirip bentuk A pula, dan tidak menutup kemungkinan penggunaan bahan styrofoam juga akan ditiru.

Kepada tim kreatif suatu acara, baik awak reality show maupun acara-acara lain, hendaknya mengurangi penggunaan styrofoam. ELIMART JASTRO Jalan Ampera, Mandau, Bengkalis, Riau  http://cetak.kompas.com/read/xml/2010/03/06/04582679/redaksi.yth

Tidak ada komentar: